Secara bahasa klasifikasi memiliki arti
mengelompokan atau menggolongkan, jika diartikan secara umum klasifikasi adalah
suatu proses yang dilakukan untuk mengelompokan benda yang memiliki ciri-ciri
yang sama dan memisahkan benda lainnya yang tidak memiliki kesamaan. Menurut
Sulistyo Basuki menyatakan bahwa klasifikasi adalah “proses
pengelompokan/pengumpuan benda yang sama, serta memisahkan benda atas entitas
yang berbeda” Klasifikasi
merupakan pengelompokan makhluk hidup di dalam takson yang telah melalui
pencairan keseragaman atau persamaan di dalam keanekaragaman. Manfaat
klasifikasi adalah mempermudah mempelaari makhluk hidup satu dengan lainnya.
Klasifikasi Hewan Dan Tumbuhan |
1. Klasifikasi Hewan
1.Filum Protozoa atau Protosoa
Protozoa
adalah hewan bersel satu karena hanya memiliki satu sel saja atau bersel
tunggal coy. Protozoa dapat hidup di air atau di dalam tubuh makhluk hidup atau
organisme lain sebagai parasit. Contohnya : amuba
2.Filum Porifera
Porifera
adalah binatang berpori, (bukan berlubang) karena tubuhnya berpori-pori mirip
spon dengan bintang karakter terkenal spongebob squarepants (dan temannya
patrick) hidup di air dengan memakan makanan dari air yang disaring oleh organ
tubuhnya. Contohnya : bunga karang
3.Filum Coelenterata atau Coelentrata
Coelenterata
adalah hewan berongga bersel banyak yang memiliki tentakel contohnya seperti
ubur-ubur dan polip.Simetris tubuh coelenterata adalah simetris bilateral hidup
di laut.Contohnya yaitu hydra, koral, polip dan jellyfish atau ubur-ubur.
4.Filum Platyhelminthes
Platyhelminthes
adalah binatang sejenis cacing pipih dengan simetri tubuh simetris bilateral
tanpa peredaran darah dengan pusat syarah yang berpasangan. Contohnya antara
lain seperti planaria, cacing pita, cacing hati, polikladida.
5.Filum Nemathelminthes
Nemathelminthes
atau cacing gilik / gilig adalah hewan yang memiliki tubuh simetris bilateral
dengan saluran pencernaan yang baik namun tiak ada sistem peredaran darah.
Contoh cacing gilik : cacing askaris, cacing akarm cacing tambang, cacing
filaria.
6.Filum Annelida atau Anelida
Annelida
adalah cacing gelang dengan tubuh yang terdiri sistem organ tubuh yang baik,
dengan sistem peredaran darah tertutup.Annelida sebagian besar memiliki dua
kelamin sekaligus dalam satu tubuh atau hermafrodit.Contohnya yakni cacing
tanah, cacing pasir.
7.Filum Mollusca atau Molusca
Mollusca
adalah hewan bertubuh lunak tanpa segmen dengan tubuh yang lunak dan biasanya memiliki
pelindung tubuh yang berbentuk cangkang atau cangkok yang terbuat dari zat
kapur untuk perlindungan diri dari serangan predator dan gangguan lainnya.
Contoh molluska : kerang, nautilus, gurita, cumi-cumi,
sotong, siput darat, siput laut, chiton.
8. Filum Echinodermata atau Ecinodermata
Echinonermata
adalah binatang berkulit duri yang hidup di wilayah laut dengan jumlah lengan
lima buah bersimetris tubuh simetris radial. Beberapa organ tubuh echinodermata
sudah berkembang dengan baik.Misalnya teripang, ketimun laut, bulu babi,
bintang ular.
9.Filum Arthropoda atau Atropoda
Arthropoda
adalah hewan dengan kaki beruas-ruas dengan sistem saraf tali dan organ tubuh
telah berkembang dengan baik.Contoh : laba-laba, lipan, kalajengking, jangkrik,
belalang, caplak, bangsat, kaki seribu, udang, lalat / laler, kecoa.
10.Filum Chordata
Chordata
adalah hewan yang memiliki notokorda atau chorde yaitu tali sumbu tubuh syaraf
belakang dengan rangka.Contoh chordata adalah manusia, cacing acorn, ikan
lancet, ikan paus pembunuh, katak, burung puyuh, kalkun, lemur, beruk, macan,
kucing, dan lain sebagainya.
2. Klasifikasi
Tumbuhan
1. Thalophita
Adalah
tumbuhan talus merupakan tumbuhan yang struktur tubuhnya masih belum bisa
dibedakan antara akar, batang dan daun.Divisi thallophyta adalah tumbuhan yang
memiliki thalus termasuk diantaranya adalah golongan jamur dan alga.
2. Briophita
Tumbuhan
ini sudah menunjukkan diferensiasi tegas antara organ penyerap hara dan organ
fotosintetik namun belum memiliki akar dan daun sejati.Divisi bryophyta
meliputi golongan lumut-lumutan.
3. Pteridophita
Tumbuhan
ini adalah sekelompok tumbuhan yang telah memiliki sistem pembuluh sejati
(kormus) tetapi tidak menghasilkan biji untuk reproduksinya.Divisi pteridophyta
meliputi golongan paku-pakuan.
4.Spermatophita
Divisi
spermatophyta meliputi golongan tumbuhan berbiji baik tumbuhan berbiji keping
satu (monokotil) maupun dua (dikotil).Contoh : pinus dan jati.