materi kuliah biologi, biologi kesehatan, biologi sel, karakteristik mahluk hidup, klasifikasi mahluk hidup, plantae, animalia dan kerugian dan keuntungan biologi bagi kehidupan, manfaat, obat tradisional, herbal dan khasiat tanaman

Pengertian dan Perbedaan Rantai Makanan dan Jaring-jaring Makanan

Pengertian dan Perbedaan Rantai Makanan dan Jaring-jaring Makanan, Dalam ekosistem, terjadi hubungan timbal balik antar organisme dan juga lingkungannya. Hubungan yang terjadi di antara organisme atau individu tersebut cukup kompleks dan saling mempengaruhi satu sama lainnya. Dan di dalam pola interaksi hubungan tersebut ikut melibatkan terjadinya rantai makanan dan jaring-jaring makanan.


Pengertian dan Perbedaan Rantai Makanan dan Jaring-jaring Makanan
Rantai makanan

Proses makan dan dimakan yang diikuti perpindahan energi dari satu organisme ke organisme lain dalam tingkatan tertentu disebut rantai makanan (food chain). Rantai makanan secara konseptual terstruktur dalam tingkatan tropik. Sebuah tingkatan tropik mencakup semua organisme atau spesies dengan posisi yang sama dalam rantai makanan.

Pengertian Rantai Makanan dan jaring-jaring Makanan
Rantai makanan merupakan perpindahan materi dan energi yang didapat dari makhluk hidup melalui proses makan dan dimakan. Berdasarkan jenis matarantai pertamanya, rantai makanan dibedakan menjadi rantai makanan rerumput dan rantai makanan detritus.
Jaring-jaring makanan ialah kumpulan dari beberapa rantai makanan yang saling berhubungan dalam suatu ekosistem.

Perbedaan Rantai Makanan Dan Jaring-Jaring Makanan
Perbedaan rantai makanan dan jaring-jaring makanan dapat dilihat dari :
·         Struktur
·         Jumlah organisme
·         Kesetimbangan
·         Keterkaitan antar-organisme

1. Perbedaan dari Segi Struktur
Sebuah jaring makanan memiliki struktur yang lebih banyak dari rantai makanan dan lebih kompleks. Rantai makanan berjalan satu arah seperti halnya suatu rantai, sedangkan jaring-jaring makanan bergerak bercabang-cabang menjadi banyak arah. Misalnya ilustrasi jaringan makanan di bawah. Kita dapat memilih sebuah rantai makanan dasar dari jaring makanan yang kompleks yaitu  : Tanaman Hijau à belalang à katak à burung elang.

2. Perbedaan dari Segi Jumlah Organisme
Dalam setiap rantai makanan, energi akan hilang setiap kali memakan satu organisme lain. Karena itu, harus ada lebih banyak tanaman dari ada pemakan tumbuhan. Harus ada lebih banyak autotrof dibanding heterotrof, dan lebih banyak pemakan tumbuhan daripada pemakan daging. Meskipun ada persaingan yang ketat antara hewan, ada juga saling ketergantungan. Ketika salah satu spesies punah, hal itu dapat mempengaruhi seluruh rantai spesies lain dan memiliki konsekuensi tak terduga. Berbeda dengan jarring-jaring makanan. Ketika salah satu produsen mati, maka konsumen I dapat memakan produsen lain. Begitu pula jika konsumen I mati, maka konsumen II dapat memperoleh makanan dari konsumen II lainnya, begitu seterusnya. Berbeda dengan jaring-jaring makanan. Meskipun energi juga akan hilang setiap kali memakan organisme lain, namun jumlahnya tidak sebesar rantai makanan. Hal itu disebabkan karena beragamnya pilihan organisme yang menjadi sumber makanan organisme lain. Suatu organisme tidak hanya memakan organisme tertentu saja, organisme tersebut dapat memakan organisme lain sebagai alternatif.

3. Perbedaan dari Segi Kesetimbangan
Dalam rantai makanan, kesetimbangan rantai makanan tunggal sangat bergantung terhadap setiap organisme di dalamnya. Jika terdapat salah satu organisme saja yang mati, maka terjadi ketidakseimbangan dalam rantai makanan tersebut. Akan ada organisme yang jumlahnya membeludak karena tidak dimakan oleh organisme yang mati tersebut, dan ada pula organisme yang mati karena tidak dapat memakan organisme yang mati tersebut. keseimbangan sangat harus dijaga dengan baik oleh setiap organismenya. Berbeda dengan jaring-jaring makanan. Jika terdapat salah satu organisme yang mati, maka peran dari organisme tersebut dapat digantikan oleh organisme lain sehingga organisme yang memakan organisme yang mati tersebut dapat melanjutkan kelangsungan hidupnya dengan memakan organisme lain yang memiliki peran yang sama dengan organisme yang mati.

4. Perbedaan dari Segi Keterkaitan antar-organisme
Hampir tidak ada satu rantai makanan saja yang berinteraksi tetapi puluhan rantai makanan yang terkait lintas satu sama lain menghasilkan lebih banyak rantai. Pada kenyataanya, dalam suatu ekosistem hampir tidak ditemui organisme-organisme yang berperan dalam rantai makanan tunggal saja (kecuali terdapat keterbatasan jenis organisme dalam suatu ekosistem). Hal ini membuat organisme dalam rantai makanan saling berhubungan satu sama lain membentuk jaring makanan yang terlihat seperti sarang laba-laba. Jaring makanan menunjukkan bagaimana hewan yang berhubungan dan tidak tergantung pada rantai makanan tunggal.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Pengertian dan Perbedaan Rantai Makanan dan Jaring-jaring Makanan

Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment