materi kuliah biologi, biologi kesehatan, biologi sel, karakteristik mahluk hidup, klasifikasi mahluk hidup, plantae, animalia dan kerugian dan keuntungan biologi bagi kehidupan, manfaat, obat tradisional, herbal dan khasiat tanaman

Ciri-ciri, Keadaan Iklim dan Karakteristik Benua Antartika

Benua Antartika merupakan benua yang ditemukan terakhir. Pada tahun 1773 Kapten James Cook yang berasal dari Inggris merupakan orang pertama yang melewati lingkaran Antartika. Benua Antartika baru ditemukan pada tahun 1820. Siapa yang menemukannya pertama kali tidaklah jelas, sebab ada tiga orang dari tiga negara yang mengklaimnya. Mereka adalah Fabian von Bellingshausen dari Rusia, Edward Bransfield dari Britania Raya, dan Nathaniel Palmer dari Amerika Serikat. Pada tahun 1911 Roald Amundsen dari Norwegia adalah orang pertama yang mencapai Kutub Selatan. Roald Amundsen memulai perjalanannya pada tanggal 19 Oktober 1911 dan sampai di Kutub Selatan pada tanggal 14 Desember 1911.

Ciri-ciri, Keadaan Iklim dan Karakteristik Benua Antartika
Benua Antartika

Antartika merupakan benua yang meliputi Kutub Selatan Bumi, hampir seluruhnya terletak di Lingkar Antarktika dan dikelilingi oleh Samudra Pasifik, Samudra Atlantik dan Samudra Hindia. Dengan luas 14.0 juta km2 (5.4 juta sq mi), Antartika adalah benua terluas kelima setelah Eurasia, Afrika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan. Sebagai perbandingan, Antartika hampir dua kali ukuran Australia. Sekitar 98% dari Antartika ditutupi oleh es yang rata-rata ketebalan minimal 1,9 km, seluruh daratan meluas tetapi di bagian utara mencapai Semenanjung Antartika.

      Antartika memiliki kelembaban rata-rata terendah, suhu rata-rata terendah di antara semua benua di bumi, benua tertandus, benua berangin terkencang, dan memiliki elevasi rata-rata tertinggi dari semua benua.  Antartika dianggap sebagai gurun, dengan curah hujan hanya 200 mm (8 inci) di sepanjang pantai dan jauh lebih sedikit di pedalaman.  Tempat terdingin di muka bumi ini sebagian besar tertutup es sepanjang tahun mencapai -89 °C (-129 °F). Populasinya terkecil jauh di bawah yang lain (umumnya dihuni oleh para peneliti dan ilmuwan untuk batas waktu tertentu saja) sekitar 1000 sampai 5000 orang.  Hanya organisme yang dapat hidup dan beradaptasi di suhu dingin termasuk berbagai jenis fungi, alga, bakteri, protista, tumbuhan, selain itu hewan seperti penguin, nematoda, anjing laut. Vegetasi yang ada hanya tundra.

      Legenda dan spekulasi tentang sebuah Terra Australis ("Tanah Selatan") sudah ada sejak zaman kuno, penemuan benua yang pertama kali diterima umum terjadi pada 1820 dan pendaratan yang pertama tercatat tahun 1821. Namun, peta yang dibuat Laksamana Piri Reis tahun 1513 memuat sebuah benua selatan yang diduga sebagai pantai Antarktika.

      Antarktika merupakan zona bebas, walaupun sampai saat ini masih ada beberapa negara di dunia yang mengajukan klaim kepemilikan wilayah di benua Antarktika tersebut.
      Antarktika tidak memiliki penduduk asli dan tidak ada bukti terlihat oleh manusia sampai abad ke-19. Namun, keyakinan akan keberadaan Terra Australis, benua besar di ujung selatan dari dunia telah ada sejak zaman Ptolemeus (abad ke-1 Masehi). Asal usul nama "Antarktika" berawal dari sebuah keyakinan kuno tentang Terra Australis yaitu daratan tidak akan ditemukan lebih jauh lagi ke selatan Australia dan Australia sebagai ujung dari selatan dunia.

Ciri-Ciri Benua Antartika
Luas wilayah benua Antartika : 14.000.000 km persegi
Jumlah penduduk benua Antartika : ±1.000 jiwa
Kepadatan penduduk benua Antartika : 0,0008 jiwa per km persegi
Jumlah negara : tidak ada

A. Keadaan Alam

Antartika merupakan tempat yang paling dingin dan paling tandus di permukaan bumi. Hampir seluruh daerah Antartika tertutup es dengan ketebalan mecampai 3km bahkan lebih. Karena berat, es itu sendiri secara perlahan terdorong ke pantai yang kemudian patah menjadi pecahan gunng es di lautan es selatan. Di benua ini juga terdapat pegunungan raksasa, yaitu pegunungan Transantartika yang memanjang hampir 5.000km. Pegunugan ini membagi Benua Antartika menjadi dua wilayah utama yaitu Antartika Timur (Antartika besar) dan Antartika barat (Antartika Kecil)

Antartika barat merupakan bagian dari deretan Pegunungan Andes di Amerika Selatan. Lebih dari 99% wilayah Antartika tertutup es yang mengandung sekitar 70% dari air tawar di dunia. Es yang tebal menutupi daerah-daerah tinggi dari Antartika dengan ketinggian sekitar 2.300 m. Titik tertinggi adalah Vinson Massif (4.897 m) dan titik terendah adalah Palung Bently Subglacial (2.538 m di bawah permukaan laut) yang terletak di Antartika barat. Palung ini tertutup oleh lapisan es dengan ketebalan lebih dari 3.000 m.

Antartika memiliki kandungan sumber daya alam cukup melimpah. Bahan tambang yang terdapat di Antartika antara lain emas, perak, besi, kromium, minyak bumi, gas alam, uranium, titanium, dan batu bara. Walaupun di Antartika terdapat banyak bahan tambang, saat ini upaya penambangan belum dilakukan. Kondisi alam di Antartika tidak memungkinkan untuk melakukan penambangan.

Lembaran lapisan es di atas perairan mendukung sekitar 10% dari total luas Benua Antartika. Ross Ice Shelf (Selat Es Ross) dan Ronne Ice Shelf (Selat Es ROnne) merupakan dua lapisan es perairan yang paling luas. Tidak semua wilayah Antartika tertutup es, di antaranya sebagian besar lahan di Semenanjung Antartika, Wilkes Land, Southern Victoria Land, banyak tempat di Pulau Ross dan puncak serta lembah Pegunungan Transantartika dan Pegunungan Ellsworth yang beruap kenampakan batuan.

B. Keadaan Iklim
Antartika adalah wilayah yang paling dingin di bumi. Sebagaian besar wilayah di benua ini mengalami suhu di bawah nol yang berlangsung hampir sepanjang waktu. Suhu rata-rata pada musim dingin berada antara -40'C dan -70'C di wilayah pedalaman sedangkan untuk wilayah pantai suhunya mencapai -20'C dan -30'C. Di wilayah ini juga sering terjadi angin topan dan hujan salju.
Iklim Antartika yang sangat ekstrem menyebabkan sedikit makhluk hidup baik hewan maupun tumbuhan yang dapat bertahan hidup. Beberapa yang ada diantaranya adalah spesies alga (ganggang) dan lumut. Sementara jenis hewannya adalah serangga, albatros, penguin, kril (sejenis udang), cumi-cumi, aning laut dan ikan paus.

C. Penduduk
Benua Antartika tidak mempunyai penduduk tetap. Manusia yang berada di Antartika pada umumnya adalah para ilmuan yang datang melakukan penelitian dan para wisatawan. Populasi manusia di musim dingin mencapai 1.000 jiwa. Sementara populasi pada musim panas mencapai sekitar 4.000 jiwa.

Emilio Marcos Palma (lahir 7 Januari, 1978) sampai sekarang adalah orang pertama yang lahir di Antartika. Ia adalah seorang warga negara Argentina. Lalu pada tahun 1986/ 1987 di stasiun Chili lahir pula seorang anak lelaki dan perempuan.

D. Karakteristik Benua Antartika

Karakteristik Benua Antartika adalah sebagai berikut.

1. Merupakan benua yang seluruh daratannya tertutup es.
2. Benua yang tidak ditempati manusia secara permanen.
3. Benua yang seluruh wilayahnya berada di lintang lebih dari 66'LS - 30’LS.
4. Terdapat cadangan air tawar terbesar di dunia yang berupa lapisan es.


E. Klaim Teritorial

Beberapa negara, terutama yang letaknya tidak jauh dari Antartika pada awal abad ke-20 mengklaim beberapa wilayah di Antartika. Pengklaiman ini secarapraktis tidak ada artinya, namun seringkali digambarkan oleh para ahli kartografi dalam membuat peta dan atlas.

1. Argentina: 25° B sampai 74° B; sebagian meliputi wilayah Chili dan Britania. Antártida Argentina diklaim pada tahun 1943 sebagai bagian wilayah Provinsi Terra Fuega, Antartica, dan Kepulauan Atlantika Selatan.
2. Australia: 160° T sampai 142° T dan 136° T sampai 45° T; diklaim pada 1933 sebagai Teritorium Antartika Australia.
3. Britania Raya: 20° B sampai 80° B; meliputi wilayah Argentina dan Chili, diklaim pada tahun 1908, lihat pula Teritorium Antartika Britania.
4. Chili: 53° B sampai 90° B; juga meliputi wilayah Argentina dan Britania; mulai tahun 1940.
5. Perancis: 142° T sampai 136° T; tanah Adelie diklaim pada 1924.
6. Selandia Baru: 150° B sampai 160° T; Dependensi Ross diklaim pada 1923.
7. Norwegia: 45° T sampai 20° T; diklaim pada 1938 sebagai Tanah Dronning Maudland, termasuk pulau Peter I. Walaupun antara 90O B dan 150O B belum diklaim siapa-siapa.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Ciri-ciri, Keadaan Iklim dan Karakteristik Benua Antartika

Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment